Ketua DPR Puan Maharani mengecam aksi Pimpinan United Liberation Movement for West Papua ( ULMWP), Benny Wenda terkait deklarasi pemerintahan sementara Papua Barat.
Puan menilai, aksi tersebut hanya kamuflase politik. Bahkan, tidak mendapat dukungan dari masyarakat Papua.
“Aksi itu merupakan petualangan politik individual Benny Wenda untuk eksistensinya di panggung internasional. Kondisi di dalam negeri baik-baik saja,” kata Puan dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/12).
Puan meminta pemerintah merespons aksi Benny Wenda dengan tindakan lebih konkret. Ia menilai yang dilakukan Benny Wenda selama semakin melampaui batas dalam memprovokasi gerakan separatisme di Papua.
“Kita harus melindungi tiap jengkal wilayah NKRI. Jangan kasih ruang untuk separatisme, provokasi yang memecah belah,” tegas Puan.
Puan juga meminta Kementerian Luar Negeri lebih aktif kampanye internasional tentang keberhasilan pembangunan dan kondisi di Papua yang kondusif. Tak hanya itu, pemerintah harus melanjutkan pendekatan kesejahteraan dan kemanusiaan bagi warga Papua.
“Kebijakan seperti BBM satu harga di Papua harus terus dilanjutkan agar masyarakat Papua menikmati harga seperti saudara-saudaranya di wilayah lain,” ucap Puan, seperti dilansir dari Antara.